Maskapai penerbangan SKY Aviation akan melayani masyarakat Tapanuli khususnya seputaran kawasan Danau Toba. Penerbangan perdana akan dilaksanakan pada Jumat 16 Nopember 2012 ditandai dengan penerbangan dari Batam ke Silangit.
Bupati Tapanuli Utara melalui Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Manerep Manalu, SH dalam keterangan kepada media ini menyatakan, bahwa penerbangan rute Batam-Silangit-Batam ini akan besar pengaruhnya kepada peningkatan arus wisatawan lokal, pariwisata, dan perdagangan di kawasan Danau Toba.
Masih menurut Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Manerep Manalu, SH bahwa percepatan pengoperasian rute ini sangat dipengaruhi oleh dorongan dari tokoh masyarakat Tapanuli Utara, T.B. Silalahi dan didukung sepenuhnya oleh lima Bupati dan 1 Walikota di kawasan Danau Toba, masing-masing Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Samosir, Kabupaten Simalungun dan Kota Pematang Siantar.
Amatan media ini, bahwa rute ini akan sangat membantu perantau asal Tapanuli atai kawasan Danau Toba yang ada di Batam untuk pulang kampung, maupun wisatawan yang ingin mengujungi daerah wisata Danau Toba, karena posisi strategis bandar udara Silangit yang sangat strategis hampir dapat dikatakan berada di pertengahan delapan daerah kabupaten/kota kawasan Danau Toba.
Dengan adanya rute ini juga dapat tereliminasinya biaya tinggi yang harus ditanggung oleh masyarakat yang akan bepergian ke Batam, dimana selama ini harus transit ke bandara Polonia Medan dan selanjutnya melanjutkan perjalanan dengan penerbangan lain. Dengan rute baru ini, maka dapat diwujudkan suatu efesiensi dan gerak yang lebih cepat, karena waktu yang dibutuhkan dari bandara Hang Nadim Batam ke Bandara Silangit di Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, waktu tempuh hanya 1,5 jam saja.
Lebih lanjut Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Manerep Manalu, SH menerangkan, bahwa ke depan selain potensi penumpang juga diharapkan pengiriman barang atau kargo dari Tapanuli Utara ke Batam, karena banyak hasil pertanian maupun perkebunan yang sangat potensial untuk dipasarkan di daerah Batam maupun Singapura dan begitu pula sebaliknya.
Frans Sormin petani dari Kecamatan Pangaribuan yang diajak berbincang oleh media ini yang dikonfirmasi mengenai rute ini berharap bahwa rute ini tidak akan terputus sebagaimana pernah terjadi dengan perlakuan dari maskapai Wing Air yang hanya terbang sementara saja dan selanjutnya tidak pernah lagi singgah di bandar udara Silangit.
Frans Sormin mengharapkan upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah kabupatenj dan kota se kawasan Danau Toba ini akan terselenggara dengan sewajarnya dan Sky Aviation sungguh sungguh berkomitmen menyelenggarakan layananya, dan sekaligus mengharapkan kiranya harga tiket rute ini dapat terjangkau oleh masyarakat calon pengguna layanan maskapai ini.
-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar