Kadishubkominfo diwakili Kabid Lalu Lintas Waldemar Simamora kepada media ini menyampaikan bahwa "kegiatan soialisasi ini dalam rangka menindaklanjuti program kegiatan penertiban kenderaan angkutan kota / desa di Kota Tarutung, selama ini banyak angkutan kota yang beroperasi dengan ijin yang sama tetapi menggunakan warna kenderaan yang berbeda, jadi itu yang mau kita tertibkan", ujarnya.
Masih menurut Waldemar Simamora, sejak Juli 2014 Dishubkominfo Taput bersama sama dengan Organda dan masing-masing Direksi angkutan telah berkoordinasi dengan rencana ini, sehingga kegiatan sosialisasi ini yang dilakukan di jalan sesuai trayek kenderaan dimaksudkan untuk mempercepat realisasi penyeragaman warna kenderaan sesuai ijin induk masing-masing.
Menurut para supir angkutan yang ditemui dilokasi bahwa mereka tidak keberatan dengan program penyeragaman warna ini, karena menurut mereka hal itu merupakan identitas angkutan, dan akan memenuhi maksud dan tujuan himbauan dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara, dengan harapan Dishubkominfo memberikan tenggang waktu yang cukup bagi mereka melakukan penggantian warna kenderaan hingga akhir Pebruari 2015.
Menurut Kabid Lalu Lintas Waldemar Simamora, tenggang waktu yang diberikan kepada seluruh angkutan adalah akhir Pebruari 2015, sedangkan Maret 2015 seluruh angkutan yang beroperasi di kota dan desa yang tidak memenuhi ijin induk perusahaan angkutan yang bersangkutan akan ditindak.
Untuk kegiaitan sosialisasi ini Dishubkominfo Taput menurunkan personil sebanyak 12 orang dengan pelaksana lapangan Kabid lalu Lintas Dishubkominfo Taput.
Photo liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar