Mengusung thema "Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur dan engkau akan menjadi berkat" (Kej. 12:2) dan sub thema "Dengan semangat paskah dan pengorbanan besar misionaris Samuel Munson dan Henry Lyman, marilah kita bergandengan tangan menjadi berkat untuk mewujudkan pembangunan seutuhnya di Kabupaten Tapanuli Utara" kebaktian paskah diawali dengan pawai obor dari depan GKPI Lobu Pining menuju makam.
Umat Kristiani dari berbagai desa se-Kecamatan Adiankoting tumpah menghadiri dan mengikuti ibadah paskah oikumene yang dibawakan oleh dedominasi gereja gereja se-Kecamatan Adiankoting ini dengan mengabaikan udara dingin dan rintik hujan di pagi hari ini.
Pdt. Hetti Simamora dalam doa permohonan memohon bangsa dan Negara Indonesia dibawah kepemimpinan pemerintahan Presiden Jokowi dapat berjalan dengan baik, secara khusus Tapanuli Utara dibawah kepemimpinan Nikson Nababan – Mauliate Simorangkir didalam kemitraan dengan berbagai elemen daerah membangun Tapanul Utara sebagaimana visi dan misi Bupati/Wakil Bupati saat ini, menjadikan Taput lumbung pangan, lumbung SDM dan daerah wisata.
Sementara Pdt. Ferianto Tambun, S.Th dalam renungan Paskah mendorong masyarakat Taput untuk memberhasilkan program kabupaten 2015, program tahun gotong royong. Juga diharapkan umat Kristiani khususnya dan masyarakat Adiankoting khususnya mampu berperan menjadi berkat bagi yang lain dan dapat satu kata dan satu tindak didalam mendukung kepemimpinan Bupati/Wakil Bupati saat ini.
Ketua DPRD Taput Ir. Ottoniyer Simanjuntak dalam pesan paskah yang disampaikannya mengajak seluruh warga Taput untuk “mangolu dibagasan holong” (hidup dalam cinta kasih).
Bupati Taput Drs. Nikson Nababan sebelum menyampaikan pesan paskah mengajak masyarakat Adiankoting untuk merenungkan kembali masih tertinggalnya tingkat kemakmurannya dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Taput, dengan mengkilas balik salah satunya ketertinggalan itu ditolaknya kehadiran misionaris Samuel Munson dan Henry Lyman yang bermaksud memelekkan masyarakat dalam berbagai hal bukan saja hanya mengenalkan iman kristiani.
Bupati Nikson Nababan juga melontarkan niat menjadikan makam misionaris ini sebagai obyek wisata rohani yang terperbaharui dan mendunia, dan apabila memungkinkan mendatangkan kerabat atau keturunan langsung dari kedua pendeta misionaris ini ke lokasi makam seraya membangun persaudaraan iman untuk membangun masa depan yang lebih baik ditengah-tengah masyarakat Adiankoting khususnya dan Taput umumnya.
Pesan paskah Bupati Nikson Nababan kepada masyarakat Kecamatan Adiankoting dan Taput umumnya menggariskan bahwa “dengan kematian dan kebangkitan Yesus kristus itu artinya Tuhan melimpahkan karuniaNYA kepada umat manusia”, dan melalui perayaan Paskah 2015 ini masyarakat Taput saling memberitakan dan saling mengajak satu dengan lainnya agar mengambil bagian dan berperan serta memberhasilkan pencapaian visi dan misi Bupati/Wakil Bupati Taput 2014-2019.
A. Tobing salah seorang peserta ziarah/ibadah paskah ini mengutarakan rasa harunya atas dilangsungkannya ibadah paskah raya di lokasi makam misionaris ini, terlebih dengan kehadiran Bupati Drs. Nikson Nababan dan Wakil Bupati Drs. Mauliate Simorangkir, M.Si. “Ini mimpi bagiku dan masyarakat Lobu Pining” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
Turut hadir dalam perayaan paskah oikumene “marbuha-buha ijuk” ini para Pimpinan SKPD se-Taput bersama istri dan pejabat eselon III di lingkungan Pemkab Taput.
Photo liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar