Lomba digelar dengan start di depan Gedung Sopo Partungkoan menyusuri jalan D.I. Panjaitan dan berakhir di depan Gedung Serba Guna Tarutung, dimana peserta pertama dilepas oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tapanuli Utara Ir. Otoniyer Simanjuntak.
Sebelum berangkat dari titik start, para peserta menampilkan atraksi terlebih dahulu didepan para juri dan undangan. Atraksi yang ditampilkan peserta beraneka ragam seperti menortor dengan gerakan inovatif, membalik badan sambil memutar tongkat komando, melempar tongkat tinggi tinggi. berjalan dengan gaya catwalk sambil mengenakan kacamata, berdiri di atas tumpukan drum. Ada juga peserta yang membawa balon-balon bertuliskan "HUT 70 Taput" lalu memberikan kepada panitia lomba.
Penonton yang hadir pada lomba kali ini sangat membludak hingga menutupi badan jalan yang akan dilalui para peserta hingga membuat penjaga keamanan yang berasal dari Polisi dan Satpol PP dan Dishubkominfo kewalahan mengawal jalannya lomba.
Peserta lomba berasal dari SMP Neg 1 Garoga, SMP Neg, Pahae Julu, SMP Negeri 1 Purbatua, SMP Negeri 1 Simangumban, SMP Neg. 4 Siborongborong, SMP Neg. 1 Sipoholon, SMP Swasta Santa Maria Tarutung, SMP Neg. 1. Siatas Barita, SMP Neg. 1 Pangaribuan, dan SMP Neg. 1 Tarutung.
Turut melepas peserta Ketua TP PKK, Ny. Satika Nikson Nababan, Wakil Ketua TP PKK Titi Mauliate Simorangkir. Kepala Kejaksaan Negeri.
Festifal Tortor
Sementara dihari yang sama bertempat di Gedung Serbaguna berlangsung festival tortor dan musik tradisional hari kedua dengan peserta dari Kec. Tarutung, Kec. Sipahutar, Kec. Pahae Julu, Kec. Sipoholon, Kec. Adiankoting, Kec. Pahae Jae, Kec. Pagaran, dan Kec. Siatas Barita.
Sebelum lomba dimulai Dewan Juri menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pariwisata sebagai panitia yang telah mengadakan acara ini dengan tujuan generasi muda mencintai dan melestarikan budaya kita. Dewan juri juga menekankan pentingnya penjiwaan dalam membawakan tarian. "Siapapun nanti yang jadi juaranya tolong dipertanggungjawabkan kejuaraan yang diperoleh dan untuk yang tidak juara jangan berkecil hati karena anda semua yang ikut lomba ini adalah juara",ujar Dewan Juri.
Berdasarkan penilaian dewan juri Lomba Tortor dimenangkan oleh Kec. Sipoholon sebagai juara I, Kec. Garoga juara II, dan Kec. Sipahutar juara III. Sedangkan untuk Lomba Musik Tradisional dimenangkan oleh Kec. Pangaribuan sebagai juara I, Kec. Tarutung juara II, dan Kec. Sipahutar juara III.
Photo Liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar