Kamis, 21 Januari 2016. Dalam acara temu pendidikan agenda Rapat Evaluasi Kerja seluruh Kepala Sekolah tingkat SMP dan SMA/SMK se-Kabupaten Tapanuli Utarayang berlangsung di Aula Dinas Pendidikan Tapanuli Utara, Bupati Taput Drs. Nikson Nababan menegaskan bahwa tugas pokok para pendidik dan setiap insan yang terlibat dalam dunia pendidikan adalah untuk mengubah cara berpikir siswa dan masyarakat dalam berperilaku sebagai bagian dari bangsa Indonesia yang dapat membuat jatidiri bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar dapat tercapai.
"Bagaimana kita merubah mindset masyarakat, bagaimana kita merubah mindset siswa itu tugas kita. Sepintar apapun seseorang, sepandai apa pun seorang jika dia tidak mentality dan kecintaan terhadap NKRI maka Indonesia akan tetap seperti ini. Tetapi sesulit apapun medan yang kita hadapi di Indonesia sebesar apapun rintangan yang kita hadapi dengan mental yang dipunyai masyarakat dengan kecintaan kita terhadap budaya dan kearifan lokal, kita akan menjadi bangsa besar," ucap Bupati.
Akibat mindset yang tercipta di masyarakat untuk menerima saja mengakibatkan pembangunan terutama di desa tidak dapat berjalan degan baik. Oleh karena itu masyarakat sebaiknya harus diikutsertakan dalam setiap program pembangunan.
"Selama ini desa terabaikan, selama ini pembangunan itu adalah 'top down' atau dari atas ke bawah, partisipasi masyarakat tidak pernah diikutkan sehingga pada masyarakat apa yang terjadi? Mereka hanya menerima, tidak ada kreativitas, tidak ada keinginan untuk berpikir apa yang dilakukan agar desa bisa maju," lanjutnya.
"Selain menguasai mata pelajaran yang biasa diajar, kuasai juga tentang revolusi mental, nawacita, visi misi Kabupaten Taput. Apa yang sudah kita kerjakan, apa yang sedang kita kerjakan, dan apa yang akan kita kerjakan, apa tantangan yang sedang kita hadapi, jelaskan kepada para orangtua dan pelajar. Maka dengan banyak materi yang bisa saudara sampaikan kepada masyarakat, maka transfer ilmu bisa tercapai," harap Bupati kepada pendidik yang hadir dalam acara tersebut.
Bupati mengharapkan agar temu pendidikan harus terus dilakukan baik tingkat kecamatan dan kabupaten agar program-program yang sudah dirancang dapat berjalan dengan baik dan masyarakat juga mendapatkan manfaatkan dari setiap pertemuan yang diadakan hingga akhirnya mindsetnya juga dapat berubah, yang akhirnya bermuara kepada jatidiri Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar dan bermartabat.
"Bagaimana kita merubah mindset masyarakat, bagaimana kita merubah mindset siswa itu tugas kita. Sepintar apapun seseorang, sepandai apa pun seorang jika dia tidak mentality dan kecintaan terhadap NKRI maka Indonesia akan tetap seperti ini. Tetapi sesulit apapun medan yang kita hadapi di Indonesia sebesar apapun rintangan yang kita hadapi dengan mental yang dipunyai masyarakat dengan kecintaan kita terhadap budaya dan kearifan lokal, kita akan menjadi bangsa besar," ucap Bupati.
Akibat mindset yang tercipta di masyarakat untuk menerima saja mengakibatkan pembangunan terutama di desa tidak dapat berjalan degan baik. Oleh karena itu masyarakat sebaiknya harus diikutsertakan dalam setiap program pembangunan.
"Selama ini desa terabaikan, selama ini pembangunan itu adalah 'top down' atau dari atas ke bawah, partisipasi masyarakat tidak pernah diikutkan sehingga pada masyarakat apa yang terjadi? Mereka hanya menerima, tidak ada kreativitas, tidak ada keinginan untuk berpikir apa yang dilakukan agar desa bisa maju," lanjutnya.
"Selain menguasai mata pelajaran yang biasa diajar, kuasai juga tentang revolusi mental, nawacita, visi misi Kabupaten Taput. Apa yang sudah kita kerjakan, apa yang sedang kita kerjakan, dan apa yang akan kita kerjakan, apa tantangan yang sedang kita hadapi, jelaskan kepada para orangtua dan pelajar. Maka dengan banyak materi yang bisa saudara sampaikan kepada masyarakat, maka transfer ilmu bisa tercapai," harap Bupati kepada pendidik yang hadir dalam acara tersebut.
Bupati mengharapkan agar temu pendidikan harus terus dilakukan baik tingkat kecamatan dan kabupaten agar program-program yang sudah dirancang dapat berjalan dengan baik dan masyarakat juga mendapatkan manfaatkan dari setiap pertemuan yang diadakan hingga akhirnya mindsetnya juga dapat berubah, yang akhirnya bermuara kepada jatidiri Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar dan bermartabat.
Photo Liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar