Diperkirakan sekitar 100 rumah rusak akibat bencana angin puting beliung yang melanda Tarutung dan kerugian yang timbul berkisar 1 Milyar Rupiah. Menurut penuturan warga yang terkena bencana peristiwa angin puting beliung ini terjadi pada saat turun hujan lebat pada pukul 14.30 WIB. Hujan deras disertai dengan turunnya butiran es dan angin yang berputar-putar ini berlangsung selama setengah jam dan mengakibatkan banyak rumah hancur, antena parabola rusak dan terangkat dari tempatnya, seng berterbangan, pohon-pohon bertumbangan hingga terputusnya aliran listrik ke desa terdampak bencana.
Saat meninjau ke lokasi Bupati Taput mengatakan peristiwa ini terjadi secara tiba-tiba dan mengakibatkan seratusan rumah rusak, dan kerugian yang diderita ditaksir mencapai 1 milyard rupiah. "Kejadian ini sangat tiba-tiba, mendengar kabar saat selesai kunjungan jumat bersih dan gotong royong saya langsung meninjau ke lokasi. Sekitar seratus rumah penduduk rusak dan kerugian ditaksir mencapai 1 milyard rupiah. Penderitaan masyarakat yang terkena dampak bencana ini sangat besar oleh karena itu segala upaya akan segera kita kerahkan untuk menangani dampak yang timbul dari bencana ini," ujar Bupati.
Segera Bupati Taput memerintahkan seluruh pegawai yang bertugas untuk menangani bencana datang ke lokasi untuk membantu warga yang sedang memperbaiki rumahnya. Tampak berbagai Dinas terkait langsung turun ke lokasi, Satpol PP dan Dishubkominfo yang pertama berada di lokasi langsung membantu warga mengangkat barang-barang yang masih bisa dipergunakan sekaligus membantu memperbaiki rumah yang rusak. dan tidak lama berselang tiba bala bantuan dari berbagai dinas di lingkungan Pemkab Taput.
Di lokasi kejadian juga telah berdiri dapur umum dan tempat penampungan warga yang rumahnya belum bisa ditempati. "Kita juga telah mendirikan dapur umum untuk menampung warga yang terkena dampak bencana dan akan memberikan segala fasilitas yang diperlukan agar dapat meringankan penderitaan mereka," kata Bupati untuk menerangkan bahwa telah disediakan tempat penampungan warga yang rumahnya tidak bisa ditempati.
"Mulai saat ini kita akan terus berkordinasi untuk mengumpulkan data semua kondisi rumah masyarakat dan jumlah kerugian yang dialami. Kita akan kerahkan segenap tenaga dan kemampuan kita," ujar Bupati untuk memastikan bahwa bantuan akan segera datang.
Saat kondisi masih hujan Bupati segera mendatangi satu persatu rumah yang mengalami kerusakan dan menanyakan kabar setiap penghuni rumah. Bupati juga masih terus berada di lokasi bersama warga hingga tempat penampungan dan dapur umum bisa langsung dipergunakan.
Photo Liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar