Senin 15 Pebruari 2016, Bupati Tapauli Utara Drs. Nikson Nababan bersama Director PT. Angkasa Pura II (Persero) Budi Karya Sumadi menandatangani Kerjasama Pemanfaatan Tanah untuk pengembangan Bandara Silangit Siborongborong di Hotel Pullman Thamrin Jakarta."Hari ini menjadi hari yang sangat berharga bagi masyarakat di wilayah Tapanuli, khususnya masyarakat Tapanuli Utara dengan resminya PT. Angkasa Pura II mengelola Bandara Silangit dengan Pesawat Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Wings Air, Sriwijaya Air. Kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk sosialisasikan ini dan kami sangat berharap penerbangan ini langsung dapat terbang tiap hari. Dari semua Kabupaten/Kota wilayah Tapanuli, Bandara ini lebih strategis karena jarak tempuh yang lebih dekat. Potensi yang dimiliki Kabupaten Tapanuli Utara akan terbuka ke seluruh Nusantara dan dunia, kita semua berharap Bandara akan menjadi Bandara terkemuka," ujar Bupati mengawali sambutannya pada acara penandatanganan MOU tersebut.
Selanjutnya Bupati menyampaikan, bahwa kegembiraan ini bukan hanya kegembiraan masyarakat Tapanuli Utara, tetapi kegembiraan seluruh masyarakat Batak di seluruh dunia. Budaya adat istiadat bagi masyarakat Batak yang sangat kuat akan menunjang perkembangan bandara ini, dimana masyarakat Batak yang merantau akan merasakan keberadaan Bandara Silangit yang mempersingkat waktu tanpa harus melalui perjalanan darat ke Kualanamu Medan. Terimakasih kepada PT. Angkasa Pura II yang memberikan perhatian besar dan merealisasikan perluasan Bandara Silangit menjadi Bandara Internasional. Semua masyarakat Batak mengucapkan terimakasih kepada Bapak karena daerahnya akan cepat berkembang berkat Bapak," ujar Bupati menambahkan.
Presiden Director PT. Angkasa Pura II Budi Karya dalam kesempatan itu memastikan bahwa dalam waktu satu dua bulan kedepan, Bandara ini akan segera beroperasi dan didarati Pesawat Garuda Indonesia jenis bombardir, Citilink, Batik Air dan Sriwijaya Air. "Saat ini kita promosi habis-habisan akan Bandara Silangit agar didarati beberapa perusahaan penerbangan. Sebenarnya Bandara Silangit saat ini sudah bisa didarati pesawat jenis Airbus ini dengan penumpang 150 orang, tetapi kita akan benahi secara bertahap. Untuk tahap pertama kita akan perlebar landasan menjadi 45 meter, terminal dan juga pemagaran keliling. Untuk tahap pertama ini kita akan kucurkan sekitar 800-100 M. Landasan saat ini dengan panjang 2,4 Km sudah cukup, tinggal kita benahi. Kita akan kembangkan ini dan kita promosikan besar-besaran tanpa memandang untung rugi saat ini, ujar Budi Karya mengakhiri.
Turut mendampingi Presdir AP II para Komisaris PT. ANGKASA PURA II, Dirut PT.Garuda Indonesia, Dirut Citilink, Dirut Batik Air, Dirut Wings Air, Presdir Sriwijaya Air dan Dirut Susi Air.
Turut mendampingi Bupati Tapanuli Utara, Ketua DPRD Taput, Ottoniyer Simanjuntak, Asisten I HP. Marpaung, Asisten II Parsaoran Hutagalung, Kadis Hubkominfo Erikson Siagian, Kepala Bappeda Indra Simaremare, Kabag Pemerintahan Satya Darma Nababan, Kepala Bagian Humas Keprotokolan Donna Situmeang, Kabag Hukum diwakili, Kadispenloka diwakili.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar