"Bersama Membangun dan Mewujudkan Bona Pasogit Tapanuli Utara yang Sejahtera";
Tapanuli Utara Sebagai Lumbung Pangan Dan Lumbung Sumber Daya Manusia Yang Berkualitas serta Daerah Wisata

Senin, 10 Desember 2012

Bandara Silangit Menuju Bandara Internasional

Bandar Udara Silangit yang terletak di Kecamatan Siborongborong Kabupaten Tapanuli Utara semenjak diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono pada Mei 2005 yang lalu terus menggeliat berbenah agar dapat disinggahi pesawat berbadan lebar.


Berbagai jenis pesawat telah singgah di bandara ini, dan secara rutin diterbangi pesawat Susi Air dari Polonia Medan setiap harinya, dan terakhir pesawat Fokker dari Sky Aviation yang terbang dua kali seminggu rute Batam-Silangit-Batam.

Dipenghujung Tahun 2012, Kementerian Perhubungan selaku pengelola bandara ini telah mengambil keputusan untuk meningkatkan status Bandar Udara Silangit dari bandar udara perintis menjadi bandar udara internasional dengan menyerahkan pengelolaannya kepada Angkasa Pura II.

Manajemen Angkasa Pura II dalam pertemuan dengan perwakilan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Toba Samosir dan Kabupaten Humbang Hasundutan yang difasilitasi tokoh masyarakat Batak T.B. Silalahi mengadakan pertemuan guna membicarakan persiapan Peresmian Pengelolaan Bandara Silangit Oleh Angkasa Pura II pada Jumat 7 Desember 2012 di kampus UNITA Silangit Kecamatan Siborongborong.

Dalam pertemuan disebutkan bahwa Peresmian Pengelolaan Bandara Silangit Oleh Angkasa Pura II direncanakan akan dilakukan oleh Menteri BUMN Dahlan Iskan pada 21 Desember 2012 di Bandara Silangit.

Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Tapanuli Utara Manerep Manalu, SH kepada  media ini menjelaskan, bahwa dengan "peningkatan status bandara Silangit menjadi bandara internasional diharapkan tingkat pemanfaatan bandara akan semakin maksimal, dan arus penumpang akan semakin tertingkat ke depan, sedemikian juga diharapkan roda perekonomian masyarakat akan turut tertingkatkan pula".

Tidak ada komentar: