Selasa, 24 Mei 2016. Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan bersama dengan Ketua DPRD Taput Ir. Ottoniyer Simanjuntak, dengan didampingi oleh Kadispenloka James Simanjuntak, Inspektur Taput Manoras Taraja, Sekwan Rahman Situmeang dan Kabag Humas dan Keprotokolan Setda Donna Situmeang, menerima Penilaian LHP Keuangan Taput dari Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Sumatera Utara Dra. V.M. Ambar Wahyuni. MM. Ak, dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) di Auditorium Kantor Perwakilan BPK RI Sumut.
"Saya berterimakasih kepada pihak BPK RI Perwakilan Sumut yang sudah bekerja keras dalam pemeriksaan laporan keuangan Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 2015. Tim BPK yang bekerja di Taput telah memberikan perhatian dan tenaganya untuk membimbing agar sistem pelaporan keuangan di Kabupaten Tapanuli Utara semakin bagus. Saya bersyukur dan bangga sekaligus menjadi tanggung jawab yang lebih besar di tahun yang akan datang untuk mempertahankannya. Kerjasama yang baik antara BPK dan SKPD Pemkab Taput dalam mengarahkan laporan keuangan yang baik telah membuahkan hasil, kedua kalinya Pemkab Taput memperoleh penilaian opini WTP,” ujar Bupati Drs. Nikson Nababan dalam sambutan acara penyerahan tersebut.Bupati menyampaikan bahwa ini merupakan hasil kerja keras Pemkab Taput dalam hal ini para SKPD, khususnya Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan dan Aset Taput yang dikepalai James Simanjuntak dan juga kinerja Inspektur Matoras Toraja. “Ini bukan hanya prestasi, tetapi tanggung jawab untuk mempertahankannya. Terimakasih, dan saya selalu berharap para SKPD semakin bekerja dengan semangat untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat Tapanuli Utara. Jangan pernah berpuas diri dengan hasil yang ada, tetapi tetaplah berusaha untuk lebih baik terus dari hari ini,” ujar Bupati Taput mengakhiri.
Kepala Perwakilan BPK RI Sumut Drs. V. M. Ambar Wahyuni. MM. Ak dalam penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan atas laporan keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2015 menyampaikan bahwa Kabupaten Tapanuli Utara dalam penyampaian Laporan keuangan termasuk Kabupaten yang paling cepat dan hasil penilaiannya mendapat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “Kedua kalinya Taput mendapat opini WTP dan pertama kalinya dengan Sistem Akutansi Pemerintahan (SAP) Akrual. Ini sebuah kemajuan dan patut diapresiasi karena pertama sekali dengan SAP Akrual sudah mendapat opini WTP. Saya berharap untuk Laporan Keuangan Tahun 2016 opini ini dapat dipertahankan dan tetap mengacu pada aturan yang ada. Selamat kepada Pemkab Taput dan kami berharap ini dapat dipertahankan,” ujar Ambar mengakhiri.
Dalam acara Penyerahan laporan hasil pemeriksaan atas laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2015 diterima oleh dua Kabupaten, yakni Kabupaten Taput dan Kabupaten Tapsel dan keduanya mendapat opini WTP serta menjadi kabupaten yang pertama seluruh Sumatera Utara yang telah selesai Lembaran Hasil Pemeriksanaanya (LHP).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar