Bupati briefing penataan taman kota |
Senin, 9 Mei 2016. Bupati Taput Drs. Nikson Nababan setelah melakukan peninjauan pelaksanaan UN tingkat SMP di beberapa sekolah di Tarutung melakukan peninjauan kebersihan dan tata kelola kota di simpang empat jalan Sisingamangaraja Tarutung.
Bupati kepada Sekda Edward R. Tampubolon yang turut mendampingi Bupati mengatakan perlunya dilakukan penataan taman di lokasi menara lonceng simpang empat Tarutung, area mana perlu dibentuk menjadi taman kota sebagai salah satu tempat rekreasi bagi masyarakat di kota Tarutung.
“Taman ini harus kita tata menjadi taman yang bersih dan indah serta bermanfaat. Taman ini bisa kita poles menjadi tempat bermain anak dan tempat olahraga bagi orang dewasa sambil mendampingi anak bermain. Taman ini berada di pusat kota, jangan kita biarkan disalahgunakan anak-anak sekolah, tetapi kita manfaatkan untuk hal-hal yang positif dan dapat dinikmati masyarakat,” jelas Bupati kepada Sekda, Asisten Adiministrasi dan Umum dan pimpinan SKPD lainnya.
Bupati juga memerintahkan kepada SKPD terkait agar saling berkoordinasi dan bersinergi dalam menata dan mewujudkan pembuatan taman kota ini dan terjaga keindahannya, sedemikian, akan bermanfaat bagi masyarakat.
"“Jangan dibiarkan kotor dan tidak bermanfaat, tetapi kita bisa kemas menjadi sebuah taman yang indah, bisa bermanfaat dan menambah keasrian dan keindahan kota Tarutung,” ujar Bupati mengakhiri.
Bersama dengan Bupati dan Sekda turut hadir Asisten Administrasi Umum Osmar Silalahi, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Jamel Panjaitan, Kadis Pasar, Kebersihan dan Pertamanan Alexander Ganda Parulian Gultom, Kadis Hubkominfo Erikson Siagian, Kabag Pengram Setda Martunggul Simamora, Kabag Pemerintahan Satya Dharma Nababan, Kabag Humas Donna Situmeang.
Selain penataan taman, Bupati juga menyoal maraknya spanduk, reklame yang terbentang diatas badan jalan serta pada papan reklame tanpa kejelasan masa penayangan. "Supaya dilakukan penataan atas spanduk, dan reklame yang terbentang di atas badan jalan, juga yang ada ditempat khusus untuk reklame, serta di tempat yang tidak seharusnya. Spanduk dan reklame yang telah kadaluarsa penayangannya sesuai dengan perijinannya supaya diturunkan, kita ingin kota Tarutung dan lainnya bersih dan indah serta terbebas dari spanduk dan reklame yang sudah habis masa berlakunya," ajak Bupati mengakhiri.
Photo liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar