"Saya sangat berharap pihak PT. Inalum mengkaji lebih dalam dan memberikan perhatian bagi Kabupaten Tapanuli Utara seperti halnya Kabupaten lain sesuai dengan apa yang dimiliki dan hak Kabupaten Tapanuli Utara sesuai dengan aturan yang ada,” ujar Bupati Nikson Nababan.
Bupati menyampaikan, segala upaya akan dilakukan Pemkab Taput untuk membawa masyarakat Tapanuli Utara pada sebuah kemajuan dan kesejahteraan, termasuk pihak-pihak pendukung yang mampu mendorong dan pencapaian visi misi, khususnya di sektor pendidikan.
"Saya sangat ingin masyarakat Tapanuli Utara juga dapat merasakan keberadaan PT. Inalum, turut serta mempercepat proses pembangunan, terutama dalam mewujudkan Tapanuli Utara menjadi lumbung SDM yang berkualitas,” ujar Bupati.
"Kesejahteraan masyarakat Tapanuli Utara adalah harga mati. Kebersamaan dan semangat gotong royong adalah kekuatan kita dalam mencapai tujuan kita. Tanpa kebersamaan dan bergandengan tangan, mustahil kita dapat menuju pada sebuah titik yang menjadi tujuan kita bersama, yakni kemakmuran masyarakat. Saya ingin, annual fee atau program bina lingkungan dari PT. Inalum dapat dirasakan anak-anak Tapanuli Utara yang saat ini sangat membutuhkan beasiswa, baik anak-anak berprestasi maupun kurang mampu melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah. Saya ingin membantu anak-anak ini di samping yang telah ada di APBD, apalagi bagi orangtua yang saat ini kesulitan untuk memberangkatkan anak kuliah, tapi masuk perguruan tinggi. Saya ingin di saat-saat seperti ini, pemerintah ada bagi mereka. Keterbatasan APBD harus mampu ditopang pihak-pihak pendukung pembangunan seperti PT. Inalum dan lainnya,” ujar Bupati mengakhiri.
Dirut PT. Inalum (Persero) Winardi Sunoto menyampaikan bahwa pihaknya memberikan apresiasi yang besar atas diskusi ini dan ini menjadi masukan dan akan segera dikaji agar dana ini dapat segera dialirkan ke Taput dan diharapkan dapat meningkat jumlahnya.
PT INALUM (Persero) adalah BUMN ke-141 pada tanggal 21 April 2014 sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2014 dalam melakukan aktifitasnya memberikan bantuan dan lain sebagainya dalam bentuk kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) terhadap masyarakat sekitarnya. BIDANG PENDIDIKAN misalnya perbaikan gedung-gedung sekolah, bantuan alat pendukung belajar, mobiler, bantuan pendidikan kepada guru dan siswa yang berprestasi, pelatihan guru, manajemen sekolah, dan bea siswa kepada guru-guru yang belum mempunyai akta IV. BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT misalnya kegiatan olah raga seperti Turnamen Sepak Bola, Turnamen Bola Volley, sponsor dalam kegiatan. BIDANG AGAMA misalnya perbaikan rumah ibadah, fasilitas pendukung rumah ibadah. FASILITAS UMUM misalnya membangun jalan-jalan alternatif dan jembatan yang menghubungkan beberapa wilayah yang terisolir, membangun sarana umum lainnya seperti sumur bor, jalan lingkar, Posyandu, Balai Umum, dan lain sebagainya. BANTUAN SOSIAL LAINNYA, misalnya kegiatan lainnya seperti dalam bidang Kepemudaan dan Organisasi Masyarakat, bantuan bencana alam, bantuan kegiatan, bantuan pasokan listrik ke Sistem Pembangkit Tenaga Listrik Sumatera Utara dengan sistem SWAP, pada saat terjadinya krisis listrik di Sumatera Utara. Semua itu dilaksanakan oleh PT INALUM (Persero) sebagai bentuk dan wujud tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap masyarakat sekitarnya, khususnya di Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Toba Samosir, Samosir, Asahan, Batubara dan Kota Tanjung Balai.
“Permintaan bapak Bupati untuk menyalurkan dana ini dalam bentuk beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi dan kurang mampu akan dipenuhi pihak PT. Inalum,” ujar Winardi Sunoto mengakhiri
Turut mendampingi Bupati Taput, Asisten I, II dan III, Kadis Pertambangan dan Energi, Dirut Perusda Industri dan Pertambangan, Kabag Perekonomian Setdakab dan Kabag Humas & Keprotokolan Setdakab. Sementara dari pihak PT. Inalum, Dirut didampingi Direktur Keuangan Oggy Kasasih, Sekper Ricky Gunawan, Manager Humas Nelson Tampubolon beserta staf Rorim F dan Lambas Sianipar.
Photo liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar