Senin, 30 Nopember 2015. Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-44 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Tapanuli Utara di lapangan Tangsi Tarutung. Bertindak sebagai komandan upacara adalah Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Bangsa Hendrik Taruna, S.STP, dengan dihadiri seluruh anggota KORPRI di Taput.
Korps Pegawai Republik Indonesia merupakan suatu organisasi profesi beranggotakan seluruh Pegawai Negeri Sipil baik Departemen maupun Lembaga Pemerintah non Departemen. Korpri berdiri berdasarkan Keputusan Presiden Nomor : 82 Tahun 1971, 29 November 1971. Korpri dibentuk dalam rangka upaya meningkatkan kinerja, pengabdian dan netralitas Pegawai Negeri, sehingga dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari lebih dapat berdayaguna dan berhasil guna.
"Saya menyadari sepenuhnya, bahwa baik dan buruknya pelayanan pemerintah kepada masyarakat berada ditangan para anggota KORPRI. Pengharapan masyarakat saat ini terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik sangat besar. Karenanya, Saudara-saudara sebagai insan aparatur negara dituntut untuk mampu memberikan pelayanan publik yang semakin cepat, mudah, terjangkau dan terukur. Saya yakin dan percaya, Saudara-saudara sanggup untuk melaksanakannya," kata Presiden RI Joko Widodo dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Bupati Taput Drs. Nikson Nababan.
Presiden mengatakan "Pembangunan infrastruktur jalan, pelabuhan, bandar udara, penyeberangan perintis, tol laut dan lain sebagainya terus kita pacu. Demikian juga upaya mewujudkan swasembada pangan melalui pembangunan bendungan baru, penyediaan teknologi, pendampingan pertanian, pembangunan jaringan irigasi teknis dan pencetakan sawah baru, terus kita kerjakan tanpa lelah. Sementara itu kita juga tidak pernah berhenti memperhatikan penegakkan hukum, termasuk penegakan hukum di bidang Iingkungan hidup dan kehutanan."
"Kita juga bekerja keras untuk menggerakkan pembangunan pedesaan melalui alokasi dana desa; pembangunan perumahan; peningkatan akses kesehatan dan kondisi kesehatan; serta peningkatan fasilitas dan kualitas pendidikan. Dan yang tidak kalah penting, Pemerintah juga terus mendorong pembangunan karakter bangsa," lanjutnya.
Pada kesempatan Hari Ulang Tahun ke-44 KORPRI ini, presiden meminta seluruh anggota KORPRI untuk memperhatikan lima amanat sebagai berikut : Pertama, lakukan percepatan reformasi birokrasi disemua tingkatan; Kedua, bangun mentalitas baru yang positif, yang berintegritas, yang memiliki etos kerja, dan yang berjiwa gotong royong; Ketiga, persiapkan diri menuju birokrasi yang dinamis, inovatif dan responsif terhadap perkembangan zaman. Pangkas semua kerumitan birokrasi serta pastikan masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik dengan kualitas tinggi dan waktu yang cepat; Keempat, jaga netralitas anggota KORPRI dalam pesta demokrasi, khususnya Pemilu Kepala Daerah yang akan digelar akhir tahun ini; Kelima, semua aparatur birokrasi harus menjadi motor penggerak produktivitas nasional dan daya saing bangsa.
Turut hadir dalam upacara Forkominda Taput, Sekdakab Taput, para Asisten Setdakab Taput, para Staf Ahli Bupati Taput dan Jajaran SKPD Taput.
Korps Pegawai Republik Indonesia merupakan suatu organisasi profesi beranggotakan seluruh Pegawai Negeri Sipil baik Departemen maupun Lembaga Pemerintah non Departemen. Korpri berdiri berdasarkan Keputusan Presiden Nomor : 82 Tahun 1971, 29 November 1971. Korpri dibentuk dalam rangka upaya meningkatkan kinerja, pengabdian dan netralitas Pegawai Negeri, sehingga dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari lebih dapat berdayaguna dan berhasil guna.
"Saya menyadari sepenuhnya, bahwa baik dan buruknya pelayanan pemerintah kepada masyarakat berada ditangan para anggota KORPRI. Pengharapan masyarakat saat ini terhadap peningkatan kualitas pelayanan publik sangat besar. Karenanya, Saudara-saudara sebagai insan aparatur negara dituntut untuk mampu memberikan pelayanan publik yang semakin cepat, mudah, terjangkau dan terukur. Saya yakin dan percaya, Saudara-saudara sanggup untuk melaksanakannya," kata Presiden RI Joko Widodo dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Bupati Taput Drs. Nikson Nababan.
Presiden mengatakan "Pembangunan infrastruktur jalan, pelabuhan, bandar udara, penyeberangan perintis, tol laut dan lain sebagainya terus kita pacu. Demikian juga upaya mewujudkan swasembada pangan melalui pembangunan bendungan baru, penyediaan teknologi, pendampingan pertanian, pembangunan jaringan irigasi teknis dan pencetakan sawah baru, terus kita kerjakan tanpa lelah. Sementara itu kita juga tidak pernah berhenti memperhatikan penegakkan hukum, termasuk penegakan hukum di bidang Iingkungan hidup dan kehutanan."
"Kita juga bekerja keras untuk menggerakkan pembangunan pedesaan melalui alokasi dana desa; pembangunan perumahan; peningkatan akses kesehatan dan kondisi kesehatan; serta peningkatan fasilitas dan kualitas pendidikan. Dan yang tidak kalah penting, Pemerintah juga terus mendorong pembangunan karakter bangsa," lanjutnya.
Pada kesempatan Hari Ulang Tahun ke-44 KORPRI ini, presiden meminta seluruh anggota KORPRI untuk memperhatikan lima amanat sebagai berikut : Pertama, lakukan percepatan reformasi birokrasi disemua tingkatan; Kedua, bangun mentalitas baru yang positif, yang berintegritas, yang memiliki etos kerja, dan yang berjiwa gotong royong; Ketiga, persiapkan diri menuju birokrasi yang dinamis, inovatif dan responsif terhadap perkembangan zaman. Pangkas semua kerumitan birokrasi serta pastikan masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik dengan kualitas tinggi dan waktu yang cepat; Keempat, jaga netralitas anggota KORPRI dalam pesta demokrasi, khususnya Pemilu Kepala Daerah yang akan digelar akhir tahun ini; Kelima, semua aparatur birokrasi harus menjadi motor penggerak produktivitas nasional dan daya saing bangsa.
Turut hadir dalam upacara Forkominda Taput, Sekdakab Taput, para Asisten Setdakab Taput, para Staf Ahli Bupati Taput dan Jajaran SKPD Taput.
Photo Liputan :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar