Rabu, 23 Desember 2015. Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan memberikan bantuan dana kepada 45 orang atlet dan pelatih berprestasi dalam cabang olahraga Karate, Tinju, Bulutangkis, Taekwondo, dan pencak silat di Aula Kantor Bupati Kabupaten Tapanuli Utara.
"Pemberian bantuan dana bagi atlet dan pelatih berprestasi dimaksudkan untuk memotivasi para atlet dan pelatih untuk memajukan olahraga di Kabupaten Tapanuli Utara, untuk mendapatkan prestasi yang lebih baik ditingkat daerah, nasional dan internasional," ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kab. Taput Benny Simanjuntak, S.Sos.
Benny Simanjuntak mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan prestasi di Taput dari tahun 2010 hingga ke tahun 2015 yakni peningkatan ranking pada PORPROVSU lalu. Selain itu 3 putra putri Taput terpilih menjadi atlet PON 2016 yakni Saroha Tua Lumbantobing, Ade Rina dan Yeni Simanjuntak.
"Saya bangga dan mengucapkan terimakasih kepada atlet yang berprestasi dan juga belum berprestasi, bagi atlet yang telah berprestasi, hasil kerja keras kalian sudah mulai berbuah. Bagi atlet yang belum berprestasi, jangan pernah menyerah, jangan pernah berpikir untuk mundur maupun 'down'. Tetaplah berusaha, karena kegagalan itu merupakan kesuksesan yang tertunda," sebut Bupati Taput Drs. Nikson dalam arahan kepada para atlet.
"Sudah banyak prestasi yang kita raih, baik itu dibidang pertanian seperti kopi terbaik di seluruh Indonesia dalam festival kopi, prestasi WTP, Raskin Award, dan juga prestasi yang lain. Dibidang olahraga juga telah banyak kita raih medali emas, pertahankan dan tingkatkan agar prestasi olahraga Taput semakin menunjukkan dirinya ditingkat nasional maupun internasional," lanjutnya.
Bupati juga mengharapkan KONI untuk tetap menjaga agar olahraga di Taput tetap tumbuh dan terjaga dengan menggunakan skala prioritas. "Ada banyak cabang olahraga yang sudah dikenal oleh masyarakat yang dapat kita gunakan untuk mengangkat nama Taput contohnya bulutangkis, tinju dan karate. Kita sudah tambah anggaran untuk bidang olahraga, namun hal ini bukanlah menjadi suatu jaminan prestasi. Anggaran harus diolah dengan baik agar bisa mendapatkan prestasi yang dapat diukir sebagai juara," tambah Bupati.
Usai menyampaikan arahannya, Bupati Taput menyerahkan bantuan secara simbolis bagi atlet dan pelatih berprestasi baik yang berprestasi tingkat daerah, propinsi maupun tingkat nasional. Di samping bantuan dari Pemkab Tapanuli Utara, Bupati Taput juga memberikan bantuan secara pribadi sebesar Rp 5juta.
Turut hadir dalam acara tersebut, Staf Ahli Rahman Situmeang, Staf Ahli Rosdiana Manurung, SE dan Ketua KONI Kabupaten Tapanuli Utara Robin Sianturi.
"Pemberian bantuan dana bagi atlet dan pelatih berprestasi dimaksudkan untuk memotivasi para atlet dan pelatih untuk memajukan olahraga di Kabupaten Tapanuli Utara, untuk mendapatkan prestasi yang lebih baik ditingkat daerah, nasional dan internasional," ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kab. Taput Benny Simanjuntak, S.Sos.
Benny Simanjuntak mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan prestasi di Taput dari tahun 2010 hingga ke tahun 2015 yakni peningkatan ranking pada PORPROVSU lalu. Selain itu 3 putra putri Taput terpilih menjadi atlet PON 2016 yakni Saroha Tua Lumbantobing, Ade Rina dan Yeni Simanjuntak.
"Saya bangga dan mengucapkan terimakasih kepada atlet yang berprestasi dan juga belum berprestasi, bagi atlet yang telah berprestasi, hasil kerja keras kalian sudah mulai berbuah. Bagi atlet yang belum berprestasi, jangan pernah menyerah, jangan pernah berpikir untuk mundur maupun 'down'. Tetaplah berusaha, karena kegagalan itu merupakan kesuksesan yang tertunda," sebut Bupati Taput Drs. Nikson dalam arahan kepada para atlet.
"Sudah banyak prestasi yang kita raih, baik itu dibidang pertanian seperti kopi terbaik di seluruh Indonesia dalam festival kopi, prestasi WTP, Raskin Award, dan juga prestasi yang lain. Dibidang olahraga juga telah banyak kita raih medali emas, pertahankan dan tingkatkan agar prestasi olahraga Taput semakin menunjukkan dirinya ditingkat nasional maupun internasional," lanjutnya.
Bupati juga mengharapkan KONI untuk tetap menjaga agar olahraga di Taput tetap tumbuh dan terjaga dengan menggunakan skala prioritas. "Ada banyak cabang olahraga yang sudah dikenal oleh masyarakat yang dapat kita gunakan untuk mengangkat nama Taput contohnya bulutangkis, tinju dan karate. Kita sudah tambah anggaran untuk bidang olahraga, namun hal ini bukanlah menjadi suatu jaminan prestasi. Anggaran harus diolah dengan baik agar bisa mendapatkan prestasi yang dapat diukir sebagai juara," tambah Bupati.
Usai menyampaikan arahannya, Bupati Taput menyerahkan bantuan secara simbolis bagi atlet dan pelatih berprestasi baik yang berprestasi tingkat daerah, propinsi maupun tingkat nasional. Di samping bantuan dari Pemkab Tapanuli Utara, Bupati Taput juga memberikan bantuan secara pribadi sebesar Rp 5juta.
Turut hadir dalam acara tersebut, Staf Ahli Rahman Situmeang, Staf Ahli Rosdiana Manurung, SE dan Ketua KONI Kabupaten Tapanuli Utara Robin Sianturi.
Photo Liputan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar