"Bersama Membangun dan Mewujudkan Bona Pasogit Tapanuli Utara yang Sejahtera";
Tapanuli Utara Sebagai Lumbung Pangan Dan Lumbung Sumber Daya Manusia Yang Berkualitas serta Daerah Wisata

Kamis, 24 Maret 2016

Bupati Akan Tambah Besaran TPP PPL di Taput

PPL mendengar dan menyampaikan usulan
Rabu,23 Maret 2016, Bertempat di rudin Bupati Taput Tarutung Bupati Drs. Nikson Nababan menerima Pokja Pelelangan Hasil Pertanian bersama dengan seluruh PPL se-Taput untuk mendiskusikan langkah-langkah pemberhasilan penyelenggaraan pasar lelang hasil pertanian di Kabupaten Taput.


Mengawali diskusi ini Bupati mengapresiasi kinerja Pokja Pelelangan yang telah berhasil memulai lelang sejak simulasi pada 14 Maret dan launching perdana yang diikuti langsung oleh Bupati pada 21 Maret.  “ada berbagai kelemahan yang masih harus kita perbaiki hingga menjadi lebih baik, seperti beberapa pemasok produk bukan petani langsung tetapi pedagang pengumpul, pedagang pengumpul yang masuk di pasar lelang sebagai calon pembeli kurang memiliki kemampuan finansial untuk memberikan penawaran, pedagang besar belum mengetahui secara luas adanya pasar lelang”, jelas Bupati Drs. Nikson Nababan.


Ka. BP4K Sondang E.Y. Pasaribu, MSi

Diskusi juga menyoal upaya yang harus diambil untuk menjaga kualitas produk.  “Produk dikemas dengan kemasan transparan,  mengintensifkan peran PPL untuk mendorong seluruh petani Cabai ikut di pasar lelang dan membangun konsorsium diantara para petani baik melalui Kelompok Tani (Poktan), Poktan  didalam Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), sedemikian, permainan harga oleh para pelaku pasar lainnya dapat ditekan,” urai Bupati.


Salah seorang PPL

Kepada Kelompok Kerja (POKJA) Pelelangan Hasil Pertanian Bupati meminta agar dilakukan perburuan intensif terkait pangsa dan harga pasar, dimaksudkan untuk memastikan terjaminnya pemasaran produk ke daerah-daerah yang paling menguntungkan bagi petani dari sisi volume dan harga.

“Kita selaku Pemerintah harus berada di tengah-tengah petani, mendukung dan memproteksi petani, sehingga petani memiliki keyakinan untuk melakukan pertanaman dengan jaminan harga yang pasti secara berkelanjutan,” tegas Bupati Nikson Nababan kepada Pokja.


Ka. Dipenloka Ir. James Simanjuntak, MM

Menanggapi saran-saran dari para PPL terkait ragam produk pertanian dan perkebunan sesuai dengan potensi masing-masing wilayah kerja PPL, seperti penambahan frekuensi dilakukan pasar lelang, penambahan tempat dilakukan pasar lelang lebih dekat ke sentra produksi, perbanyakan jenis produk yang dilelang, Bupati mngatakan : “....pada bulan April 2016 ini kita akan melakukan pasar lelang sebanyak dua kali dalam seminggu di Pasar Siborongborong masih dengan satu produk, dan Pokja agar mengkaji penambahan lokasi pasar lelang misal di Pasar Kecamatan Pangaribuan, agar Pokja melakukan survey mendalam tentang pangsa pasar produk seperti Kemenyaan, dan PPL menjamin kontinuitas pertanaman dan panen produk yang diikutkan di pasar lelang”, sebut Bupati.


Kadis Koperindag&UKM Rosdiana SE, MM

Terkait permohonan para PPL dengan memperhatikan beban kerja yang diemban agar Pemkab menambah tunjangan kinerja PPL, Bupati menjelaskan : “akan dilakukan kajian atas kinerja PPL dikaitkan dengan pemberhasilan peningkatan produksi dan kualitas pertanian petani, serta keberhasilan operasional Pasar Lelang dan dikaitkan pula pada kemampuan keuangan Daerah, maka tidak mustahil pada APBD Perubahan 2016 Pemerintah akan menambah tunjangan kinerja bagi para PPL di lingkungan Pemerintah Kabupaten Taput”.

Kepala Dinas Koperindag dan UKM Rosdiana, SE, MM kepada media ini menginformasikan, “....untuk percepatan pemberhasilan pasar lelang ini akan dilakukan survey pasar didalam dan luar provinsi serta ke luar negeri, dan kita akan menjalin komunikasi ke Kementerian Perdagangan termasuk kepada pembina pasar lelang, dengan demikian kita bisa memastikan produk dan pasar serta kita juga akan segera mempersiapkan aturan-aturan daerah dengan mengacu kepada aturan hukum yang berlaku saat ini”.

Sementara Direktur Perusda Pertanian Taput menjelaskan ke media ini, bahwa Perusda Pertanian akan menyiapkan prasaran pendukung lainnya seperti sarana transportasi untuk pengangkutan produk dari sentra produksi ke pasar lelang dan untuk pemasaran.  "....kedepan Perusda akan ambil bagian sebagai unit bisnis didalam pasar lelang, Perusda akan mengambil peran sebagai salah satu pembeli yang akan melakukan pemasaran ke pasar lainnya, sehingga Perusda akan bertindak menjadi gawang harga pasar di Taput,” jelas Direktur Perusda Pertanian Taput Suwanto Hutasoit.

Tidak ada komentar: