"Bersama Membangun dan Mewujudkan Bona Pasogit Tapanuli Utara yang Sejahtera";
Tapanuli Utara Sebagai Lumbung Pangan Dan Lumbung Sumber Daya Manusia Yang Berkualitas serta Daerah Wisata

Rabu, 06 Juli 2016

(Catatan dan laporan). Kecamatan Garoga Sambut Bupati Taput Dengan Sejuta Pengharapan

Sabtu-Senin 2-4 Juli 2016 Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan bersama dengan seluruh pimpinan SKPD turun ke beberapa desa terisolir di Kecamatan Garoga.

Hari pertama, Sabtu (2/7) pukul 10. WIB, Bupati dan rombongan dengan mengendarai kendaraan roda dua melaju dari Rumah Dinas Bupati di Tarutung menuju Dusun Gonting Hopo Desa Gonting Garoga setelah melalui Padang Siandomang, Sibiobio.  Di Dusun ini dilakukan pertemuan di dengan masyarakat dengan dihadiri oleh didampingi Kepala Desa Baliga Pasaribu dan Camat Garoga Josua Situmeang.

Kepada masyarakat di dusun ini Bupati Drs. Nikson Nababan menyampaikan niatnya untuk dapat bertemu dengan masyarakat, sekalipun dalam masa liburan.

“Ini kesempatan bagi saya untuk bertemu langsung masyarakat. Di saat libur ini, waktu saya lebih total untuk menyusuri dusun demi dusun karena kantor sedang libur.  Waktu yang sempit untuk mengunjungi seluruh desa di Tapanuli Utara sebanyak 241 desa mengharuskan saya untuk memanfaatkan libur ini untuk mengunjungi rakyat saya di Garoga.  Sungguh indah kebersamaan ini, sungguh terharu rasanya ketika melihat masyarakat sangat bahagia bertemu dengan saya dan seluruh rombongan,” ujar Bupati di sela-sela perjalannya.

Dengan cuaca yang kering penuh debu yang sangat menyesakkan dada, jalan berlubang dan berliku, menurun dan mendaki, menggunakan sepeda motor, rombongan menikmati perjalanan ini dengan gembira.

 “Saya sudah merasakan langsung apa yang dirasakan masyarakat ketika menyusuri jalanan ini dengan menggunakan roda dua. Sungguh menggugah hati, saya tekadkan masyarakat Tapanuli Utara selama lima tahun ini harus merasakan kemerdekaan yang sesungguhnya. Jalan harus dibuka dan harus diwujudkan interkoneksi seluruh desa, itu tekad saya dan untuk itu, saya harus bekerja keras. Alat berat harus menerobos segala hambatan itu,” ujar Bupati ketika istirahat sejenak di tengah perjalanan di Dusun Parsosoran menuju Dusun Hadataran.

Usai pertemuan dengan masyarakat dan menikmati hiburan dengan masyarakat, bernyanyi bersama dan berjoget bersama dengan masyarakat, untuk melepaskan kelelahan, Bupati dan rombongan beristirahat di rumah-rumah penduduk di Dusun Parinsoran, bersama-sama di rumah masyarakat, berbincang, bersendagurau menikmati kebersamaan sebelum tidur melepas kelelahan.

Minggu pagi, 3 Juli 2016 Bupati dan rombongan awali kegiatan dengan mengikuti kebaktian minggu dan pesta gereja di Gereja HKBP Parinsoran Kecamatan Garoga. Setelah makan bersama dengan masyarakat Bupati dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Desa Sirpang Bolon memenuhi permintaan masyarakat Sirpang Bolon untuk bertatap muka secara langsung dengan Bupati Taput. Ternyata kondisi jalan ke desa ini juga terjal dan sulit, namun tetap dilalui dengan ketulusan dan gembira oleh rombongan.   Tiba di desa ini disambut serta dan dijamu oleh tokoh masyarakat Arifin Pasaribu bersama seluruh masyarakat Sirpang Bolon dengan sukacita.

Tokoh masyarakat Arifin Pasaribu menyampaikan rasa bangga dan salut yang mendalam atas kepemimpinan Bupati Taput Nikson Nababan yang sangat merakyat dan penuh ketulusan ingin membangun Taput tanpa mengenal lelah.

“Saya mengikuti setiap gerakan dan tindakan Bupati Taput yang satu ini, sungguh luar biasa, tidak kenal lelah, tidak pamrih dan seluruh jiwa mudanya dicurahkan untuk merubah Tapanuli Utara ini menjadi lebih baik. Peningkatan APBD Taput yang sangat signifikan adalah sebuah fakta yang luar biasa dari kinerja Nikson Nababan. Kami mendukung kepemimpinan Bapak Bupati hingga tuntas pembangunan ini, Bapak tidak bisa meninggalkan kami hingga masa kepemimpinan yang sekarang karena kami melihat program ini belum tuntas dan tolong bapak mau melanjutkan kembali untuk memimpin kami dan menuntaskan program bapak untuk kemajuan Tapanuli Utara,” ujar Arifin penuh harapan.

Dalam acara ini Arifin Pasaribu memberikan penghargaan berupa ‘Tukkot” (tongkat) yang memiliki makna akan menemani dan menolong Nikson Nababan menghadapi segala tantangan dan menyingkirkan semua penghalang dan perusak yang menginginkan Tapanuli Utara rusak dan kacau.

“Saya serahkan ini untuk menemanimu amang memimpin dan membangun Tapanuli Utara ini menuju sebuah kecerahan dan kemajuan, saya yakin kamu mampu amang,” ujar Arifin sembari menyerahkan ‘tukkot’ ke tangan Nikson Nababan.

Dari Desa Sirpang Bolon Bupati Taput dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Garoga.  Selanjutnya Bupati melakukan pembicaraan dengan seluruh rombongan dengan seluruh rombongan membahas rencana perjalanan keesokan harinya dan setelahnya seluruh rombongan istirahat malam di rumah-rumah warga.

Senin 04 Juli, perjalanan dilanjutkan kembali menuju Desa Desa Lontung Jae II.  Melintasi beberapa dusun terpencil dan terisolir dengan medan yang cukup berat, tiba di Dusun Hapesong, seterusnya melewati Dusun Parratusan dan akhirnya tiba di Dusun Sirumambe. Di dusun ini diadakan pertemuan dengan masyarakat Desa Lontung Jae II.

“Saya mau seluruh masyarakat, baik di dusun yang sangat terpencil sekalipun merasakan kehadiran pemerintah. Semua masyarakat harus merasakan kemerdekaan yang sesungguhnya,” ujar Bupati menegaskan.

Setelah acara pertemuan selesai di Desa Lontung Jae II selanjutnya Bupati dan rombongan perjalanan dilanjutkan ke Dusun Pearaja Desa Lontung Jae I untuk kembali bertemu dan berdiskusi dengan masyarakat di sana.  Bupati menyapa, memberi semangat, memaparkan pembangunan dan berdiskusi dengan masyarakat Pearaja.

Salah seorang masyarakat Sukino Siregar menyampaikan pada pertemuan tersebut akan rasa salut dan bangga atas kinerja dan kepemimpinan Bupati Taput Nikson Nababan yang sungguh luar biasa, tidak kenal lelah, tulus dan penuh kesederhaan.

”Kepemimpinan Bapak luar biasa, kinerja dan kunjungan-kunjungan bapak yang seperti ini merupakan firman yang hidup bagi kami, memberi kami harapan dan semangat yang baru. Terimakasih pak Bupati dan jangan pernah berhenti menyayangi kami dengan tulus,” ujar Sukino dengan haru.

Selama tiga hari melakukan kegiatan perjalanan dan kunjungan ini, Bupati bersama rombongan melakukan eskursi atas semua aspek, baik kondisi jalan rusak, pembukaan jalan, kondisi sekolah dan kesejahteraan gurunya, PAUD, kondisi rumah penduduk dan ketersediaan air bersih dan listrik, pertanian dan kesehatan masyarakat.

Dalam mendukung kegiatan ini dilakukan juga pelayanan bagi masyarakat seperti pelayanan kesehatan, pelayanan administrasi kependudukan, pelayanan KB, pelayanan pertanian dan peternakan dengan pelatihan pembuatan pupuk organik, pakan ternak dan kandang ayam petelur dan pelayanan lain yang langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Pada setiap acara pertemuan diserahkan beberapa jenis bantuan seperti, handtraktor, bibit-bibit pertanian, alat-alat olahraga. Selain itu Bupati  juga memberikan bantuan sepatu sekolah bagi siswa  yang dikunjunginya.

“Saya tahu jalan disini masih sangat sulit dan rusak, anak-anak harus jalan kaki menuju sekolah sehingga sepatu sekolah mereka akan mudah rusak, sementara ekonomi masih sangat sulit disini. Saya ingin kehadiran saya di dusun-dusun ini memberikan kegembiraan bagi anak-anak dengan menghadiahkan sepatu baru bagi mereka,” ujar Bupati.

Bupati bersama rombongan mengakhiri semua pertemuan pada pukul 18.00 dan tiba di Tarutung pukul 21.00 Wib.

Photo liputan :

Tidak ada komentar: