"Bersama Membangun dan Mewujudkan Bona Pasogit Tapanuli Utara yang Sejahtera";
Tapanuli Utara Sebagai Lumbung Pangan Dan Lumbung Sumber Daya Manusia Yang Berkualitas serta Daerah Wisata

Selasa, 01 Desember 2015

Bupati Taput Serahkan Beasiswa Kepada Mahasiswa AKBID Tarutung

Selasa, 01 Desember 2015.  Bertempat di Aula Kampus Akademi Kebidanan Tarutung jl. Raja Toga Sitompul Kecamatan Siatasbarita Kab. Taput, Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan menyerahkan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi yang kurang mampu pada Akademi Kebidanan Tarutung.


Dalam acara ini Direktur Akbid Tarutung Marni Siregar, SST, M.Kes menyampaikan bahwa Akbid Tarutung merupakan akademi kebidanan terbaik pertama di tingkat provinsi dan berada pada peringkat ke-20 untuk tingkat nasional. Dan untuk mengejar posisi yang lebih baik lagi di tingkat nasional dibutuhkan perlengkapan-perlengkapan yang lebih memadai.

"Akbid Tarutung sudah mendapatkan dana fasilitas dari Bupati untuk penyediaan alat-alat laboratorium dan juga sudah menerima bantuan lain seperti buku-buku yang dibutuhkan oleh akademi kebidanan tapi kami merasa hal ini masih kurang mengingat dana yang dibutuhkan untuk laboratorium sangat besar, begitu juga dengan buku-bukunya kalau bisa ditambah pak," ucap Direktur Akbid.

"Memang kita sudah melihat banyak perubahan di Kabupaten Tapanuli Utara ini. Infrastruktur jalan sudah bisa kita nikmati dengan banyaknya pembangunan jalan hotmix di daerah-daerah di Taput ini. Kita juga sudah mendapatkan biaya gratis untuk tingkat SD hingga SMA. Hal ini patut kita syukuri. Kami bangga punya Bupati yang muda, cerdas dan pekerja keras seperti bapak dengan pencapaian ini," lanjutnya.

Sementara Bupati dalam kata sambutannya sebelum menyerahkan beasiswa menyampaikan bahwa saat ini sudah terdapat 27 sekolah menuju unggulan dan proses menuju sekolah unggulan sedang berlangsung. "Kita berharap 4 tahun lagi sekolah-sekolah tersebut sudah bisa menjadi sekolah unggulan minimal seperti Yayasan Sopo Surung Balige," terang Bupati.

"Saya senang dan bangga melihat Akbid bisa menjadi yang terbaik di Provinsi Sumatera Utara dan berharap menjadi terbaik untuk tingkat nasional. Saat saya berkunjung ke sini sebelumnya, saya melihat jalannya proses pendidikan berjalan dengan teratur. Kenyamanan, kebersihan dan kedamaian sangat dijaga, saya kira ini hanya dibuat-buat saja, ternyata memang Akbid Tarutung dijalankan dengan profesional," lanjutnya.

"SD hingga SMA memang sudah digratiskan namun masih ada lagi permintaan dari masyarakat agar PAUD juga digratiskan. Hal ini akan kita kaji secara bertahap bersama dengan pihak yang terkait," sambung bupati.

Terkait dengan permintaan Akbid Tarutung Bupati Taput mengatakan semuanya akan kita usahakan. "Alat laboratorium dan buku-buku akan kita usahakan tahun ini jika pun tidak bisa, tahun 2016 semuanya akan beres."

Berikut adalah nama-nama penerima beasiswa bagi mahasiswa berprestasi kurang mampu untuk tingkat I : Ririn Simbolon, Agustina Silitonga, Yesti, Tumiar Hutabarat, Renawati Siringo-ringo, Cycy Harianja, Romauli Situmorang, Rapika Pakpahan, Nelli Silitonga, Esra Martiana Sormin, Septina Siregar, Emri Marbun, Indri Dame Natalia, Tetty Lumbantoruan, Tiopan Simorangkir, Fitri Simanjuntak, Deviana Simanjuntak, Tuti Krisna Sitompul, Claudia Nababan, Etika Simamora, Beserta Simamora.

Uuntuk tingkat II : Herlamsia Sitompul, Veronika Debora, Susi Susanti Pakpahan, Nusri Indah Manalu, Laura Limbong, Ivani Hutauruk, M. Fitriyani Batubara, Renova Simatupang, Desyanti Simamora, Eva Onita Manalu, Saharta Lumbantoruan, Tiurlan Ambarita, Iriani Sitompul, Kusniawaty Panggabean, Trinita Lumbantobing, Grasella Ppasaribu, Devi Pasaribu, Rintaruli Pakpahan, Fitri Sitinjak, Sanlai Manalu dan Yecenia Simanjuntak.

Turut hadir, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Drs. Parsaoran Hutagalung, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala BKD, Kabag Humas dan Keprotokolan, Ketua dan Wakil Ketua TP. PKK.

Photo Liputan :


Tidak ada komentar: