"Bersama Membangun dan Mewujudkan Bona Pasogit Tapanuli Utara yang Sejahtera";
Tapanuli Utara Sebagai Lumbung Pangan Dan Lumbung Sumber Daya Manusia Yang Berkualitas serta Daerah Wisata

Jumat, 18 Desember 2015

Hari Menanam Nasional Kab. Taput di Muara

Jumat, 18 Desember 2015.  Bupati Taput Drs. Nikson Nababan didampingi Anggota DPRD Taput Marconis Siregar,  Kajari Tarutung Hotma Tambunan, SH, M.Hum, Kasdim M. Napitupulu, Kapolsek Muara AKP H Simamora, SH, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab. Taput Drs. Parsaoran Hutagalung, Camat Muara Ronal Silitonga, S.Sos, Kadis Kehutanan Taput dan beberapa pimpinan SKPD Taput lainnya, hadir dalam acara kegiatan Hari Menanam Nasional Kabupaten Tapanuli Utara dilanjutkan dengan menanam pohon yang diadakan di Tapian Nauli Desa Hutaginjang Kec. Muara Kab. Tapanuli Utara.


"Tema Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) Tahun 2015 adalah "Ayo Kerja, Tanam dan Pelihara Pohon untuk Hidup Lebih Baik. Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN) merupakan agenda Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang telah dilaksanakan secara nasional untuk menggugah animo masyarakat dalam menjaga kelestarian hutan dan lahan melalui gerakan menanam dan pelihara pohon. Pada tahun ini sekaligus diperingati sebagai Hari Cinta Puspa Satwa Nasional (HCPSN) Tahun 2015, yang bertujuan untuk tetap membangkitkan etos kerja, motivasi dan membudayakan seluruh Indonesia khususnya masyarakat Taput untuk menanam dan memelihara pohon untuk meningkatkan kapasitas lingkungan hidup hutan dan lahan," Ungkap Kepala Dinas Kehutanan Taput Ir. Tonny Liston Simangunsong, M.Si.

"Dinas Kehutanan Kab. Taput telah memberikan dukungan untuk program nasional tersebut dengan melaksanakan penanaman pohon melibatkan unsur pimpinan daerah, instansi terkait Pemkab Taput, masyarakat pemerhati lingkungan (Kelompok Tani Kehutanan), dunia pendidikan serta masyarakat luas termasuk kaum perempuan di Taput. Untuk tahun 2015 ini pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan dengan melibatkan berbagai stakeholders dan elemen masyarakat peduli lingkungan hidup dan kelestarian hutan," lanjutnya.

Dalam kesempatan ini, dilaksanakan pemberian bibit pohon, penyerahan bibit bawang merah dan pupuk yang diserahkan oleh Bupati Tapanuli Utara bersama dengan Unsur Forkominda Taput kepada masyarakat Kecamatan Muara.

Dalam menjaga lingkungan hutan Bupati Tapanuli Utara menegaskan sejak masa pemerintahannya tidak boleh ada kayu yang keluar dari hutan di Taput, izin sudah dihentikan kecuali pihak yang telah memiliki HPH. Tingkat kerusakan hutan di Taput sudah mulai memprihatinkan terutama di hutan di Kecamatan Muara. Taput khususnya Muara terletak di daerah berbukit yang tingkat kemiringannya berkisar 35 sampai 45 derajat, jika hujan turun maka longsor dapat terjadi.

"Untuk itu mari bersama kita peduli menjaga lingkungan hutan dengan menanam pohon. Dimulai dengan menanam pohon yang memiliki nilai tambah dalam rumah tangga seperti jambu, mangga, alpukat atau akasia. Kepada guru dan kepala sekolah, manfaatkan jam olahraga dan jumat bersih bagi pelajar untuk mulai menanam pohon," ajak Bupati.

"Terdapat 3 produk pertanian yang sangat dibutuhkan dalam skala nasional bahkan internasional namun supplynya kurang. Produk tersebut adalah beras, cabe dan bawang merah. Bawang merah dapat tumbuh dengan subur di Taput, mari kita manfaatkan sumber daya yang ada di tanah kita. Tahun 2016 akan kita canangkan sebagai tahun berkebun bawang merah," lanjutnya.

"Disamping memberdayakan masyarakat, kita juga sudah menggandeng organisasi seperti SRI, Yayasan Pecinta Danau Toba dan juga dari Conservation Internasional (CI) serta merangkul Gereja untuk aktif dalam menjaga lingkungan hutan" tambahnya.

Photo Liputan:

Tidak ada komentar: